Pemkab Mukomuko Salurkan Sembako Pada Keluarga Korban Diterkam Buaya

0
425 views
BARU

TRENDFOKUS.COM-Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Sosial menyalurkan berupa sembako kepada keluarga korban yang diterkam buaya pada hari kemarin. Senen, (16/04/24).

Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Mukomuko Eka Diana saat dikonfirmasi Jurnalis Batuahnews.id menyampaikan, bahwasanya penyaluran sembako ini untuk warga yang terkena musibah.

Adapun sembako yang diberikan berupa Gula, Kopi, telur, beras, minyak goreng serta mie instan. Dimana penyerahan sembako ini langsung diberikan kepada istri korban.

“Sesuai SOP jika ada warga yang terdampak musibah, kita akan memberikan bantuan berupa sembako,” katanya.

Dengan begitu, bantuan sembako ini diharapkan dapat sedikit membantu untuk meringankan ekonomi keluarga korban.

“Walau bantuan ini tidak seberapa dengan adanya bantuan yang diberikan dari pemerintah kabupaten ini semoga dapat meringankan sedikit beban keluarga yang ditinggalkan,” ungkapnya.

Sementara itu, atas adanya kejadian ini juga direspons oleh Gubernur Bengkulu Prof. Dr. drh. H. Rohidin Mersyah, MMA, bahwasanya, pihaknya mengucapkan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpah warga Mukomuko tersebut.

Dimana, dengan adanya kejadian tersebut pihaknya meminta hari ini juga kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu langsung melakukan upaya evakuasi predator yang berkeliaran disungai selagan Mukomuko. Hal ini, agar tidak ada korban selanjutnya.

“Saya sudah menghubungi pihak BKSDA Bengkulu agar buaya tersebut dapat segera mungkin dievakuasi. Kalau bisa hari ini kenapa tunggu besok,” tegasnya.

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu telah merencanakan akan segera mungkin melakukan upaya pemasangan perangkap untuk mengevakuasi buaya agar tidak terjadi lagi interaksi negatif dengan manusia.

“Kita sudah dihubungi pihak Pemprov Bengkulu, paska mendapat laporan dari petugas dilapangan bahwasanya memang sudah beberapa kali terjadi interaksi negatif ini, untuk itu segera kami akan melakukan evakuasi dengan perangkap,”pungkas Kepala Seksi Konservasi Wilayah I BKSDA Bengkulu Said Jauhari. (Wisky)

 

Redaktur : Toha Putra